Tampilkan postingan dengan label Lingkungan Hidup. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Lingkungan Hidup. Tampilkan semua postingan

24.3.15

Gerakan Jumat Bersih Bagi Warga Sananwetan Mulai Berdampak


KOTA BLITAR - Setelah dilakukan kegiatan Jumat Bersih yang sudah dilaksanakan selama 4 pekan berturu-turut, memberikan dampak positif bagi warga di Kecamatan Sananwetan. Meskipun pada Jumat (20/03) ini tidak ada jumat bersih karena ada kegiatan Jalan Sehat Pemkot, namun warga masyarakat berinisiatif untuk melakukan kerja bakti di lingkungannya masing-masing.
/span>

15.3.15

galeri foto


magictube RS kuncup


magictube PO


Para punggawa pemasaran

stater F0 tiram putih

stater F1 jamur tiram putih 


stater F2 jamur tiram putih


peta sekretariat

pin BB



/span>

7.3.15

Masyarakat Klampok Akan Dapat Bantuan Tempat Sampah


KOTA BLITAR - Dalam rangka menggalakkan budaya bersih dilingkungan sekitar, Kelurahan Klampok berencana memberikan bantuan tempat sampah bagi seluruh KK yang ada di kelurahan tersebut utamanya bagi rumah tangga yang belum memiliki tempat sampah sendiri.
/span>

4.3.15

Asal muasal SRI (System of Rice Intensification)

Asal muasal SRI (System of Rice Intensification)


Metodologi SRI dimulai penelitiannya pada awal tahun 1980 oleh Fr. Henri de Laulanié, SJ, yang saat itu datang ke Madagaskar setelah mendapat tugas dari Perancis pada tahun 1961. Meskipun Selama 34 tahun terakhir hidupnya bekerja dengan petani Malagasi untuk memperbaiki sistem pertanian , dan khususnya produksi beras , karena beras merupakan makanan pokok di Madagaskar. Beras menyediakan lebih dari setengah kalori harian yang dikonsumsi di Madagaskar, tanda signifikansi budaya dan bersejarah beras untuk Malagasies, meski begitu, secara ironis merupakan indikasi kemiskinan bangsa ini. Fr. Laulanié ingin membantu petani meningkatkan produktivitasnya tanpa tergantung pada input eksternal karena penduduk Malagasi memiliki daya beli begitu rendah saat itu.
/span>

3.3.15

S R I (SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION)

S R I (SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION)

Dalam pertemuan dengan GAPOKTAN NGUDI MAKMUR di rumah pak Ambari (ketua Gapoktan). bapak jawaid selaku PPL membagikan selebaran dengan judul SRI. dalam selebaran tersebut dijelaskan cukup jelas apa itu SRI. meskipun ada beberapa hal yang mungkin belum banyak diketahui selain dari selebaran, kim kentongan mencoba merujuk dari berbagai sumber untuk meyajikan kembali dengan informasi pola tanya jawab, semoga dengan informasi ini sedikit lebih membantu petani Klampok kota Blitar pada khususnya.


APA ITU SRI ?
/span>

18.2.15

Menjadi pengusaha jamur tiram dan kaya (Produksi bibit 1 - definisi bibit jamur)

Menjadi pengusaha jamur tiram dan kaya (Produksi bibit 1 - definisi bibit jamur)

Pemilihan pengusaha jamur tiram level ini merupakan pilihan yang paling rumit. Diperlukan pengetahuan dan manajemen yang cukup untuk memasuki level ini. Namun rumit bukan berarti tidak mungkin untuk dilakukan. Meski semua pengetahuan nantinya akan kami sampaikan tetantang pilihan ini, namun semangat untuk terus mencoba harus ditanamkan kedalam diri pelaku. Upaya trial and  error harus terus dilakukan untuk mendapatkan hasil terbaik. Anda akan sulit mendapatkan hasil terbaik jika anda tidak pernah mau untuk mencoba.
/span>

7.2.15

DAMPAK TV BAGI PENDIDIKAN ANAK

DAMPAK TV BAGI PENDIDIKAN ANAK





Dalam mengkonsumsi media sosial seperti halnya TV, internet, telepon seluler pada anak haruslah dikurangi. Hal ini dikarenakan ketika anak terlalu banyak mengonsumsi televisi, anak terlihat duduk manis, tetapi mereka mengembara kemana-mana. Para guru dan orang tua harus memiliki komunikasi yang efektif sehingga terciptanya sebuah keselarasan antara pendidikan di jalur formal dan pendidikan di rumah. Guru dapat memberikan pelajaran kreatif disekolah, bukan hanya pelajaran yang bersifat komandosatu arah dari guru.
/span>

18.12.14

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram (PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT)

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram
PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT


Hama dan penyakit sering terjadi akibat kecerobohan kita sendiri. Seorang pembudidaya harus dapat menjaga dari segala kemungkinan yang terjadi. Fungsida, insektidida dan bahan kimia lainnya dapat membantu,tetapi pencegahan tanpa bahan kimia lebih baik untuk dilakukan.
Hama
a.  Megaselia        : larvanya akan memakan jamur
b. Lycoriella          : problem yang paling sering terjadi. Larva benar-benar merusak. Genus ini mudah diidentifikasi dari kepalanya yang hitam pada larva dan sayap.
Umumnya muncul dari udara atau tanaman sekitar. Jamur liar
merupakan makanan alami mereka
c.   Mycophila       : larva berwarna oranye
d. Tungau              : memakan jamur secara langsung dan menyebabkankerusakan jamur
Hama lain yang perlu diperhatikan adalah siput, cacing, tikus

Penyakit
a.     Verticillium     : Gelembung-gelembung kering menyebabkan distorsi dan bercak.
b.      Trichoderma   : Jamur berwarna hijau ini umum menyerang jamur tiram. Umumnya berasal dari udara atau dari pekerja. Dapat terjadai pada substrat yang mengalami gagal pasteurisasi .
c.     Virus   : menyebabkan perubahan warna jamur
d.      Jamur lender   : menjadikan penampakan jamur tidak menarik
Kelainan karena kondisi lingkungan
Batang memanjang: merupakan penyakit fisiologi yang disebabkan oleh kelebihan karbon dioksida, ventilasi yang kurang, dapat juga disebabkan kurangnya cahaya biru
Perhatikan pula jangan sampai kelebihan air karena akan mengganggu udara mencapai substrat. Miselium tidak dapat menggunakan substrat yang terlalu basah.
Jenis-jenis hama dan penyakit yang dapat mengganggu pertumbuhan jamur tiram diantaranya serangga, laba-laba, cacing, siput, rayap, jamur parasit dan saprofit, serta bakteri dan virus. Berikut cara pencegahannya :
Penyakit dan hama sering timbul karena kurangnya ketelitian dan kehati-hatian dalam melakukan penanganan produksi salah satunya proses pemeliharaan. Hal tersebut menimbulkan pekerjaan baru karena penyakit dan hama yang menyerang harus segera ditangani. Bagi sebagian orang, cara yang paling mudah untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan fungisida, insektisida dan bahan kimia lainnya. Namun, penggunaan bahan-bahan kimia ternyata menimbulkan permasalahan baru, tanaman dalam hal ini jamur tiram menjadi tercemar bahan kimia dan tidak sehat untuk dikonsumsi sehingga dapat menurunkan harga jual. Cara yang paling tepat untuk mengatasi penyakit dan hama adalah dengan metode pencegahan, karena mencegah lebih baik daripada mengobati..
Sebelum memahami hal-hal apa saja yang diperlukan dalam pencegahan, terlebih dahulu diperlukan pengetahuan mengenai bagaimana penyakit dan hama dapat menyebar. Ada 5 cara/media utama yang dapat menyebabkan timbulnya hama dan penyakit :

1. Udara
2. Air
3. Tanah
4. Manusia
5. Bibit

Hama dan penyakit seperti spora jamur pengkontaminasi, bakteri pengganggu, ataupun virus dapat menyebar dengan mudah melalui aliran udara. Bahkan hama serangga dapat menyebar dengan cara terbang melawan aliran udara. Demikian pula dengan air, tanah, manusia, dan bibit dapat membawa sumber penyakit yang sama seperti udara.
/span>

11.10.14

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram (membuat baglog 3)

Pembibitan
Proses pembibitan adalah proses steril dimana bibit F2 d taburkan ke dalam baglog yang sudah disterilkan di dalam ruang steril. Bibit F2 bisa didapat di tempat penjualan bibit jamur yang sudah professional dan teruji, atau bisa membuat sendiri. Kualitas bibit sangat menentukan hasil jamur yang tumbuh. Sebelum melakukan pembibitan ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
/span>

3.10.14

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram (macam jamur tiram)

Macam jamur tiram
Jamur tiram putih dalam klasifikasi botaninya bernama pleurotus. Berkat jasa Dr. Anton S.M. Sonenberg, ahli bioteknologi di Mushroom Research Unit Belanda,Hadir jamur-jamur unik dan cantik yang bisa juga dibudidayakan. Beliau melakukan persilangan antar spesies Pleurotus. Hasilnya, muncul berbagai warna jamur tiram. Jamur itu antara lain.

  1. Jamur Tiram Putih 
    Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) atau white mushroom juga dikenal dengan istilah jamur shimeji (Jepang). Di antara anggota pleurotus, jamur inilah yang dikenal sebagai jamur tiram. Sekujur buah berwarna putih karena sporanya tak berwarna. Diameter tudung jamur dewasa antara 3 sampai 8 cm. Permukaan tudung licin.


Pada kondisi lembab tepiannya bergelombang. Rasanya enak, gurih, dan agak kenyal mirip daging ayam. Jamur ini mudah menyerap zat sehingga bila diberi bumbu, maka rasanya pun mengikuti. Dari beberapa jenis jamur tiram, jamur tiram putih paling banyak dan populer dibudidayakan di Indonesia, serta paling banyak di jual di pasaran, baik pasar swalayan maupun pasar tradisional.

Jamur tiram putih tumbuh membentuk rumpun dalam satu media. Setiap rumpun mempunyai percabangan yang cukup banyak. Daya simpannya lebih lama dibandingkan dengan jamur tiram abu-abu, meskipun tudungnya lebih tipis dibandingkan dengan jamur tiram cokelat dan jamur tiram abu-abu

  1. Jamur Tiram Kuning
Jamur Tiram Kuning (Pleurotus citrinipileatus) dijuluki golden oyster alias jamur tiram emas berwarna kuning cerah bak emas, tudungnya berdiameter 2 sampai 5 cm. Karena cantik, kecenderungan orang enggan memasaknya dan lebih senang menjadikannya hiasa. Padahal, rasanya nutty, seperti kacang mete, meski warna sedikit memudar ketika dimasak.

Ekstrak jamur tiram kuning bersifat antioksidan dan anthiperlipidemia. Jamur emas mengandung lektin yang berkhasiat anti tumor. Ekstrak gilikoprotein dari jamur tiram kuning berdosis 12,5 mg/ml ampuh menghadang proliferasi sel kanker leukimia. Hasil penelitian di China, dengan memasukkan 5 mg lektin per bobot tubuh tikus pengidap sarkoma, mampu menghambat pertumbuhan tumor hingga 80%. Ia pun bisa dimanfaatkan sebagai afrodisiak, yaitu pembangkit gairah laki-laki.



  1. Jamur Tiram Abu-Abu 
Tiram abu-abu (Pleurotus sayor caju) warna tudung atau tubuh buahnya abu-abu (shimeji grey), dengan diameter tudung antara 4 sampai 12 cm. Jumlah cabangnya agak sedikit. Mikologi penggolongannya sama dengan jamur tiram putih, perbedaannya hanya pada spesiesnya. Jamur tiram abu-abu mempunyai rumpun paling banyak dibandingkan dengan jamur tiram cokelat
maupun jamur tiram putih, tetapi jumlah cabangnya sedikit dan lebih tipis dibandingkan dengan jamur tiram cokelat. Daya simpannya paling pendek.Jamur ini agak sulit ditemui di pasar dan amat sedikit yang membudidayakaannya. Kelebihan jamur tiram abu-abu adalah bercitarasa agak manis.

  1.  Jamur Tiram Merah
Jamur tiram merah (Pleurotus flabellatus) dijepang dikenal dengan nama sakura shimeji karena tudungnya berwarna kemerahan. Diameter tudung antara 5 sampai 10 cm.Tudungnya agak tebal dan jumlah cabangnya dalam satu rumpun lebih sedikit.

Sosok tiram merah muda tak kalah cantik. Warna pink terlihat jelas saat jamur masih muda dan perlahan memudar seiring pertambahan umur. Saat dimasak warnanya memudar karena panas. Ahli kuliner memanfaatkan tiram merah muda sebagai pengisi salad supaya warna semarak. Ia bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit yang berhubungan dengan darah.
  1.  Jamur Tiram Cokelat
Jamur tiram cokelat (Pleurotus cytidiosus) dikenal dengan nama jamur abalon. Diameternya antara 4 sampai 10 cm. Warna tudungnya keabu abuan sampai abu abu kecoklatan. Jamur tiram cokelat mempunyai rumpun yang sangat sedikit dibandingkan dengan jamur tiram putih dan jamur tiram abu-abu, tetapi tudungnya lebih tebal dan daya simpannya lebih lama.

Jamur tiram coklat lebih gurih dan dagingnya lebih segar dengan aroma yang cukup tajam. Jamur tiram cokelat tudungnya lebih tebal dan daya simpannya lebih lama, mempunyai rumpun yang sangat sedikit dibandingkan dengan jamur tiram putih dan jamur tiram abu-abu..



  1.  Jamur Tiram Raja
Jamur tiram raja (Pleurotus umbellatus) disebut juga king oyster. Jamur tiram ini memiliki daya simpan yang lebih panjang dibandingkan dengan varietas jamur tiram lainnya. Jamur ini tidak bercabang sehingga tidak banyak individu yang terbentuk. Jamur tiram raja memiliki batang yang tebal dan memiliki tekstur yang kenyal dan rasa sedikit manis. 

Budidaya Jamur Tiram Raja telah berkembang pesat di Asia Tenggara selama dekade terakhir. Jamur Tiram King dijual segar di pasar lokal dan diekspor kering atau dalam stoples. Jamur ini dapat ditemukan dalam bentuk kering di toko-toko khusus Cina.
                       
  1. Jamur Tiram Biru
Ada satu lagi sebenarnya, yaitu jamur tiram biru, jamur ini jarang sekali dibudidaya oleh petani karena cukup lama untuk menumbuhkan jamur ini. Jika biasanya baglog umur 1 bulan setelah pembibitan bisa tumbuh jamur. Jamur jenis ini mencapai 100 hari agar bisa tumbuh setelah proses pembibitan. Fisik jamur ini cenderung besar dan kenyal. Warna biru akan sangat tampak ketika masih muda dan akan mumudar jika mulai mekar.



Dari beberapa jenis jamur tiram yang telah disebutkan diatas, jamur tiram putih, abu-abu, dan cokelat paling banyak dibudidayakan karena mempunyai sifat adaptasi dengan lingkungan yang baik dan tingkat produktivitasnya cukup tinggi. Jenis-jenis jamur tersebut mempunyai sifat pertumbuhan yang hampir sama, namun masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan.
/span>

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram (cara berpikir)

Law Of Attraction
            Seseorang adalah apa yang ia pikirkan. Jika anda berpikir sebagai seorang pengusaha, dan anda berusaha mewujudkannya. Maka kehidupan anda akan perlahan menyeberang menjadi seorang pengusaha. Itu adalah sebuah hukum, dan hukum ini berasal dari alam. Dan sesuatu dari alam hampir tak pernah salah. Hukum itu adalah The Law Of Attraction atau hukum ketertarikan. Artinya apa yang anda pikirkan akan menarik benda-benda yang  anda pikirkan. Lebih lengkap bahasan ini kami rekomendasikan buku The Secret karya Rhonda Brown.
Pola Pikir Otak kanan
            Mungkin beberapa dari anda belum mengerti apa arti pola pikir otak kanan. Pola otak kanan adalah pola pikir yang sering dilakukan usia anak-anak TK ke bawah. Jangan salah, mereka selalu mencoba apa yang mereka inginkan. Yang mereka lakukan adalah learning by doing. Mereka tidak takut untuk mencoba. Dan hampir selalu berhasil. Dengan pola itulah “Menjadi Pengusaha Jamur Tiram dan Kaya” menjadi lebih mudah.
            Konsep yang kami tawarkan adalah diagram APLES/A+ berikut.

  
             Tiap huruf dalam kata APLES/ A+ mewakili masing-masing sebuah kata. Yaitu, A= action, L= Learn, P=Problem, E=evaluation, S= solution. Konsep inilah yang saya harapkan ada dalam diri anda. Jangan terlalu banyak berpikir dalam berusaha, karena usaha adalah sebuah tindakan bukan untuk dipikirkan. Jika anda terlalu banyak berpikir, apalagi yang anda pikirkan berhenti di level problem/masalah. Usaha pasti akan anda tutup sebelum usaha tersebut anda buka. Maka dari itu, jangan banyak berpikir tapi, Aktion!
/span>

Menjadi Pengusaha Jamur Tiram (Pendahuluan)

Pendahuluan
          
Ada banyak alasan kenapa sekarang mulai banyak orang melirik “Menjadi Pengusaha Jamur Tiram dan Kaya”. Dari sekian alasan, kami kerucutkan menjadi 2 alasan utama. Alasan pertama, jamur tiram sangat bermanfaat untuk kesehatan dan kandungan gizinya memiliki kualitas tinggi. Zat-zat yang dikandungnya berguna untuk proses metabolisme tubuh dan pertukaran sel, dan zat tersebut bersifat obat yang lebih alami. Selain itu rasa jamur tiram tak kalah dengan daging hewan, tanpa tulang malahan. Sehingga jamur tiram begitu dinikmati konsumen (khususnya kelas atas) karena rasanya yang lezat dan menyehatkan.
            Alasan kedua, dari segi bisnis, permintaan jamur di pasaran cenderung bertambah, sementara orang sudah banyak mengenal jamur tiram,beda dengan dahulu yang orang cenderung takut karena masih kwatir dengan kasus jamur beracun, padahal sebaliknya, jamur tiram sangat menyehatkan. Karena itulah permintaan pasar begitu menggairahkan. Dari segi bisnis, usaha jamur tiram ini sangat menguntungkan karena harganya yang relative tinggi dan stabil. Prospek  bisnis usaha jamur ini begitu terbuka lebar. Permintaan lokal kian meningkat dan belum mampu menjangkau pasar ekspor. Waktu panennya relative singkat sehingga mempercepat berputarnya modal. Bahan bakunya mudah di dapat dan relative murah. Tidak percaya? Buktikan!
Penting sebelum membaca teknis
/span>

28.8.14

PAUD Rumah Canting berkunjung ke kampung jamur

PAUDRumah Canting berkunjung ke kampung jamur
Kampoeng Djamoer yang merupakan salah satu produk ungggulan KIM kentongan kedatangan tamu. Kali ini yang berkunjung adalah PAUD RUMAH CANTING dari kelurahan Bendogerit kecamatan Sananwetan. Mereka datang ke Kampoeng Djamoer dalam rangka kegiatan Minitrip. Dalam tour tersebut mereka mengambil paket 15rb/ anak + paket membuat djamcok/ jamur chocholate sebesar 50 ribu  untuk 20 anak. Dalam minitrip tersebut hadir pula wali murid yang membuat kegiatan tersebut semakin semarak.
Kegiatan yang dipandu mas Roma, mbak Wing Sadam beserta para bunda tersebut dimulai sekitar pukul 9 pagi dan berakhir sekitar pukul 12.  Dalam rangkaian kegiatan tersebut anak-anak begitu semangat praktek membuat
/span>

21.8.14

kunjungan dinas Inkomparda ke sekretariat kim kenthongan (lagi)

kunjungan dinas Inkomparda ke sekretariat kim kenthongan




/span>

30.7.14

budidaya jahe dalam sak

Jahe (Zingiber officinale), adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama zingeron.
Jahe termasuk suku Zingiberaceae (temu-temuan). Nama ilmiah jahe diberikan oleh William Roxburgh dari kata Yunani zingiberi, dari Bahasa Sanskerta, singaberi.

Jahe diperkirakan berasal dari India. Namun ada pula yang mempercayai jahe berasal dari Republik Rakyat Tiongkok Selatan. Dari India, jahe dibawa sebagai rempah perdagangan hingga Asia Tenggara, Tiongkok, Jepang, hingga Timur Tengah. Kemudian pada zaman kolonialisme, jahe yang bisa memberikan rasa hangat dan pedas pada makanan segera menjadi komoditas yang populer di
/span>

18.5.14

FKH KOTA BLITAR


Hari ini kita di hadapkan  untuk mengatasi bagaimana mengelola sampah tepat dan efisien. Terutama di wilayah kota kota besar, bayangkan setiap hari kota Blitar memproduksi puluhan ton sampah dan terus bertambah setiap harinya. Jika tidak ada penanganan yang tepat, maka blitar akan terbenam sampah.
Pemerintah telah melakukan langkah –langkah penanggulangan untuk mengatasi masalah tersebut. Namun mengatasi masalah tersebut tidak cukup untuk di tangani pemerintah sendiri. Harus ada campur tangan masyarakat.
Pemerintah kota Blitar perlu di apresiasi positif dalam penanganan masalah ersebut. Bahwasanya mwlalui bapedda( badan perencanaan daerah ) dengan membentuk forum komunitas Hijau yang di singkat FKH.  Selanjutnya forum ini menjadi wadah komunikasi para peduli lingkungan dan social, untuk melakukan gerakan-gerakan yang kaitannya dengan lingkungan hidup.  Forum ini memiliki anggota yang terdiri dari beberapa unsure, yaitu, kelompok peduli lingkungan kelurahan, kelompok wanita Tani, komunitas-komunitas pecinta lngkungan, pramuka, mahasiswa/ pelajar, dan unsure-unsur masyarakat lainnya.
Sebagai mitra kegiatan FKH adalah dinas lingkungan Hidup, dinas DKP, dina pertanian, dinas pekerjaan UMUM, dinas pendidikan. FKH Kota blitar telah melakukan kegiatan-kegiatan
1.       Sosialisasi FKH
2.       Aksi KOTA HIJAU
3.       Festival Kota hijau
4.       Penyuluhan pemanfaat pekarangan kosong
5.       Lomba pemanfaatan pekaranga
6.       Pelatihan dan pengolahan sampah
Dengan kerjasama antara pemerintah dan mayarakat, permasalahan sampah di kota blitar akan terselesikan.


/span>

1.5.14

Selamat Datang Juri KWT

 Selamat Datang juri KWT

Pada tanggal 8 april 2014, KWT Dewi Sri punya gawe, yaitu mereka memiliki hajatan penjurian lomba KWT terbaik tingkat kota Blitar. kegiatan ini di hadiri oleh banyak pegawai dinas kota Blitar. diantaranya DLH, dinas pertanian, perikanan, peternakan dan lain-lain. adapun kegiatannya adalah tim penguji melihat-lihat apavsaja yang telah di karyakan KWT Dewi Sri tersebut. adapun dokumentasi kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:
tim juri yang di sambut oleh Bpk Lurah Klampok Hari Mulyono
suguh, gupuh dan lungguh KWT dengan menu hasil panen kebun sendiri

anggota KWT foto bersama bapak Lurah.
/span>

KWT Dewi Sri Berjaya jilid 2

 KWT DEWI SRI jilid 2
berikut kegiatan KWT Dewi Sri di bidang perikanan dan peternakan

panen lele hasil budidaya sendiri
nugget lele hasil karaya sendiri dari hasil panen lele budidaya sendiri
budidaya kambing

semoga apa yang dilakukan KWT Dewi Sri mampu mengisnpirasi wanita Indonesia.
/span>

KWT Dewi Sri Berjaya

 KWT Dewi Sri Berjaya
Salah satu bentuk pemberdayaan petani, khususnya petani perempuan adalah pembentukan Kelompok Wanita Tani (KWT). Wanita tani selain bertanggung jawab terhadap rumah tangga, memiliki potensi yang besar dalam mengelola pertanian di sekitar lingkungannya. Salah satu tujuan pembentukan KWT adalah memaksimalkan potensi wanita tani dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Kesejahteraan keluarga tersebut tidak hanya diukur dari pendapatan keluarga, tetapi juga kemandirian dalam menyediakan kebutuhan sehari-hari.
Di perdesaan, khususnya desa Klampok lk Talun, kec. Sananwetan, kota. Blitar masih terdapat banyak sekali pekarangan yang belum termanfaatkan secara optimal. Pekarangan yang belum termanfaatkan tersebut sebenarnya memiliki potensi dijadikan kebun mini keluarga sehingga kebutuhan makanan sehari-hari dapat tercukupi secara mandiri. Misalkan masih ada sisa, hasil panen kebun mini tersebut dapat dijual ke tetangga atau orang lain. Selain itu, pengelolaan dengan cara organik dapat meningkatkan
/span>