Sampah Daun Di Kebonrojo Dimanfaatkan Sebagai Pupuk Kompos
BLITAR - Bagi penduduk yg berkunjung ke Taman Wisata Kebonrojo waktu ini bakal menemukan enam bangunan baru berbentuk buah seperti apel. Bangunan itu yakni komposter yg difungsikan buat menampung sampah daun. Tiap-tiap komposter dapat menampung sampah 1 sampai 2 ton.
Pande Suryadi, SH Kepala Tubuh Lingkungan Hidup (BLH) Kota Blitar terhadap Kamis (25/02), dikonfirmasi menyampaikan bahwa sekarang Pegawai kebersihan tak direpotkan utk membuang sampah dedaunan ke TPS. Lantaran BLH telah membangun enam komposter yg menyebar di jumlahnya titik kawasan Kebonrojo. Sampah dari dedaunan segera diolah jadi pupuk kompos.
Menurut Pande, tiap-tiap hri sampah dipilah yg berasal dari daun yg telah lanjut usia & berguguran dapat dimasukkan dalam komposter. Minimal sekali dalam sehari timbunan sampah dalam komposter diguyur air biar konsisten lembab. kurun waktu sekian banyak hri dapat jadi pupuk kompos. Seterusnya dimanfaatkan buat memupuk tanaman di tempat itu. Artinya ketika ini BLH tak butuh menganggarkan dana guna pembelian pupuk.
Pande Suryadi, SH Kepala Tubuh Lingkungan Hidup (BLH) Kota Blitar terhadap Kamis (25/02), dikonfirmasi menyampaikan bahwa sekarang Pegawai kebersihan tak direpotkan utk membuang sampah dedaunan ke TPS. Lantaran BLH telah membangun enam komposter yg menyebar di jumlahnya titik kawasan Kebonrojo. Sampah dari dedaunan segera diolah jadi pupuk kompos.
Menurut Pande, tiap-tiap hri sampah dipilah yg berasal dari daun yg telah lanjut usia & berguguran dapat dimasukkan dalam komposter. Minimal sekali dalam sehari timbunan sampah dalam komposter diguyur air biar konsisten lembab. kurun waktu sekian banyak hri dapat jadi pupuk kompos. Seterusnya dimanfaatkan buat memupuk tanaman di tempat itu. Artinya ketika ini BLH tak butuh menganggarkan dana guna pembelian pupuk.
